Jumat, 25 September 2015

Komponen Utama ISP

KOMPONEN UTAMA ISP

  1. TowerTower adalah suatu tempat untuk menempatkan antena pemancar sinyal (jaringan akses) maupun sebagai tempat untuk menempatkan antena pemancar sinyal transmisi (jaringan transport dengan menggunakan teknlogi mikrowave).
Tower terdiri atas :
  • Mini TowerMini Tower merupakan jenis tower yang sama dengan lattice tower, yaitu tower yang        memiliki tipe 4 kaki (rectangular) dan 3 kaki (triangle) dengan menggunakan profil             baja siku atau pipa. Hanya saja mini tower memiliki ketinggian yang lebih rendah             daripada lattice tower, yaitu berkisar antara 15 M sampai dengan 30 M, dan       penempatan biasanya berada di atas gedung.
  • Lattice TowerLattice tower atau sering disebut SST (self support tower) adalah tower konvensional yang berupa menara rangka yang dirancang dengan konsep rangka kokoh, kuat terhadap tekanan angin dan keadaan geografis dari area di mana tower tersebut didirikan. Tower ini memiliki tipe 4 kaki (rectangular) dan 3 kaki (triangle) dengan menggunakan profil baja siku atau pipa. Lattice tower memiliki ketinggian yang sudah ditentukan berkisar antara 30 m sampai dengan 120 m. Misal SST 42 m adalah lattice tower yang memiliki ketinggian 42 m. Tower ini berdiri langsung di atas tanah (Greenfield).
  • MonopoleMonopole adalah jenis tower yang berupa tiang pancang tunggal atau memiliki satu kaki saja dengan menggunakan profil pipa. Penempatan monopole biasanya langsung di atas tanah (Greenfield). Monopole biasanya memiliki ketinggian kurang dari 30 m.
  • Rooftop poleTidak jauh berbeda dengan monopole, rooftop pole merupakan jenis tower berupa tiang pancang tunggal atau memiliki satu kaki saja dengan menggunakan profil pipa yang berdiameter lebih kecil dari profil pipa yang digunakan untuk monopole. Jenis tower ini ditempatkan di atas gedung (rooftop). Jenis tower ini hanya disebut sebagai antenna bukan menara. Ketinggian rooftop pole berkisar antara 3m sampai 15 m.
  • Guyed MastGuy mast adalah jenis tower yang berupa tiang pancang tunggal yang dikaitkan dengan tali-tali baja yang membentang dari tower sampai tanah dengan jarak ± 0.5 m dari tower dan sudut ± 600. Jenis tower ini memiliki ketinggian antara 50 m sampai dengan 70 m. Penggunaan guyed mast sebagai tower telekomunikasi masih jarang di Indonesia. Biasanya tower jenis ini dipakai untuk pemancar radio.
  • Tower CamouflageJenis tower ini tidak jauh berbeda dengan jenis tower telekomunikasi yang lain, namun tower camouflage menggunakan material-material tertentu untuk menyamarkan perangkat dan bentuk tower itu sendiri, agar bernuansa estetika dan lebih ramah lingkungan. Tower tersebut secara kasat mata tidak lagi terlihat seperti antenna dan menara, karena penempatannya cenderung disesuaikan dengan design atau dikamuflasekan dengan tempat dimana tower tersebut didirikan. Biasanya pembangunan tower ini dikarenakan terbentur dengan peraturan-peraturan setempat yang sudah tidak membolehkan untuk didirikannya tower lagi. 
  1. Server
    Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan.
  2. Umumnya, di dalam sistem operasi server terdapat berbagai macam service yang menggunakan arsitektur klien/server. Contoh dari service ini adalah DHCP Server, Mail Server, HTTP Server, FTP Server, DNS Server dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi server umumnya membundel layanan-layanan tersebut atau layanan tersebut juga dapat diperoleh dari pihak ketiga. Setiap layanan tersebut akan merespons terhadap request dari klien. Sebagai contoh, klien DHCP akan memberikan request kepada server yang menjalankan service DHCP server; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan perintah/request kepada server, dengan bahasa yang dipahami oleh server DHCP, yakni protokol DHCP itu sendiri.Contoh sistem operasi server adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang cukup populer adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, kemudian Sun Solaris, Unix, dan GNU/Linux.Server biasanya terhubung dengan client dengan kabel UTP dan sebuah Network Card. Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.Dilihat dari fungsinya, server bisa di kategorikan dalam beberapa jenis, seperti: server aplikasi (application server), server data (data server) maupun server proxy (proxy server). Server aplikasi adalah server yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam aplikasi yang dapat diakses oleh client, server data sendiri digunakan untuk menyimpan data baik yang digunakan client secara langsung maupun data yang diproses oleh server aplikasi. Server proxy berfungsi untuk mengatur lalu lintas di jaringan melalui pengaturan proxy. Orang awam lebih mengenal proxy server untuk mengkoneksikan komputer client ke Internet. Kegunaan server sangat banyak, misalnya untuk situs internet, ilmu pengetahuan, atau sekedar penyimpanan data.
  3. BandwithBandwidth adalah jumlah lalu lintas yang diizinkan antara situs web dan situs lainnya dari internet. Jumlah bandwidth yang dapat diberikan perusahaan hosting ditentukan oleh koneksi jaringan mereka, baik untuk internal maupun eksternal ke data center publik internet.Analogi yang sangat sederhana untuk bandwidth dalam konteks lalu lintas adalah seperti kendaraan di jalan raya. Bandwidth adalah lebar jalan dan lalu lintas adalah jumlah kendaraannya. Jika kita adalah satu-satunya pengendara di jalan raya, perjalanan dapat ditempuh dengan sangat cepat. Tapi jika kita terjebak ditengah kemacetan, perjalanan kita mungkin akan sangat lambat karena semua jalan dipenuhi juga oleh kendaraan lain.Lalu Lintas adalah jumlah bit yang ditransfer pada koneksi jaringan. Untuk mempermudah saya akan memberikan contoh kecil, Satu Gigabyte = 2 pangkat 30 (1073741824) byte. Satu GB = 1024 megabyte, kita anggap saja diperlukan satu byte untuk menyimpan satu karakter (untuk mempermudah analogi). Bayangkan 100 file kabisnet di sebuah bangunan, masing-masing kabinet terdapat 1000 map. Setiap map memiliki 100 kertas. Setiap kertas berisi 100 karakter – 1 GB adalah semua karakter dalam bangunan itu. Sebuah lagu MP3 biasanya berukuran 4 MB, lagu yang sama dalam format WAV mencapai 40MB, sebuah film panjang yang komplit mencapai 800MB sampai 1000MB (1000MB = 1GB).
  4. Access PointAccess Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan.Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel,Access point dapat memancarkan atau mengirim koneksi data / internet melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin besar kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
  5. AntennaAntena terbagi atas 2, yaitu: 
  • Antena directional
    Antena ini merupakan antena WiFi yang secara umum dapat digunakan untuk sistem point-to-point atau MultiPoint, tergantung  pada konfigurasi Wirelass LAN nirkabel. Antena yang dikenal adalah tipe backfires, antena Yagi, Panel directional, dan dish directional type.
  • Antena Omni Directional
    Antena ini adalah jenis antena yang digunakan untuk Point-to-Multi-Point sistem. Alat ini dapat berfungsi sebagai antena utama untuk mendistribusikan sinyal yang masuk, ke komputer lain atau periferal dalam jaringan kerjanya.


Sumber: https://tiktikutakatik.wordpress.com/2012/04/05/komponen-utama-isp/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar